SIARDAILY, Jakarta – Ajang pameran otomotif Indonesia International Motor Show atau IIMS 2022, akan kembali berlangsung pada 17-27 Februari dan berlokasi di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Tahun ini terdapat jenama otomotif baru asal China, yakni Cherry yang akan ikut meramaikan ajang pameran satu tahunan ini di Indonesia. Tidak hanya itu saja, Agen Pemegang Merek (APM) roda empat dan roda dua, serta aksesoris dan aftermarket, berbondong-bondong untuk berpartisipasi dalam event tahunan ini.
“Kami turut senang dan bersyukur, melihat rekan-rekan dari APM ikut memeriahkan IIMS, pastinya pelaku otomotif tidak ingin kelewatan momentum peningkatan penjualan di awal tahun. Masih banyak lagi dari brand lain yang akan ikut serta,” ungkap Presiden Direktur Dyandra Promosindo, Hendra Noor Saleh, seperti dikutip dari laman Antara, Selasa 11 Januari 2022.
Baca Juga : Berikut, Segmen Mobil Unggulan 2022
IMS 2022 akan diikuti oleh berbagai brand otomotif, di antaranya BMW, Brand X, Chery sebagai brand pendatang baru, Honda, Mitsubishi, Suzuki, Toyota dan Wuling. Lalu dari importir umum, Prestige Motorcars akan menghadirkan taksi terbang listrik Ehang dan mobil listrik Tesla yang akan menempati lokasi Hall A dan Hall D.
Para automotive enthusiast akan dikejutkan oleh banyak deretan mobil kendaraan listrik, serta beragam produk baru dari masing-masing merek otomotif. Untuk kendaraan motor, IIMS kembali dimeriahkan dengan keikutsertaan dari para brand roda dua seperti AHM, Benelli-Keeway, Kawasaki dan Yamaha.
Selain itu lini kendaraan roda dua akan diramaikan oleh brand listrik lokal bernama Gerobak Listrik (Gelis) yang akan bersanding dengan jajaran brand global besar, semakin menarik brand lokal besutan PT Solar Panel Indonesia akan mempersembahkan line-up kendaraan listrik lokal pada perhelatan IIMS.
Pada ajang ini turut diramaikan dengan hadirnya industri pendukung seperti aftermarket dan aksesoris, yang akan diramaikan oleh Perkumpulan Pengusaha Aksesoris Mobil Indonesia (PAHAMI) dan deretan merek aksesoris lainnya, dengan harapan industri pendukung akan mendapatkan momentum peningkatan penjualan pada awal tahun.
Untuk aksesoris akan diramaikan dengan brand-brand seperti AR Evolution, Arvia, Asuka, Black Rhino, Blackvue, DNY, Dorfree, Ferrox, Hurricane, JSL, Motherpolis, MS, Prime, Savini, Nine, SS, Tein, THS, Venom, Wizzard Fire, Work Wheels, Zen Wheels.
Tak hanya itu, deretan brand aftermarket juga sudah tetapkan hadir pada IIMS 2022, diantaranya American Tool, American Secure, Auto Models, Autovision, Bay Fresh, Baze, Bowin, Deride, Glade, Grex, KIT Grand Prix, Komine, Maxpower, Maxpro, Nolan, Servvo, Shoei, Solargard, V-Kool Indonesia, Vrossi, X-lite, hingga Yuasa Battery.
Untuk memudahkan konsumen memiliki kendaran baru di IIMS 2022, pihak penyelenggara juga menggandeng MUFG Bank, Ltd. dan PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) sebagai official bank partner serta Adira Finance sebagai official leasing partner.
Sponsor Pendukung IIMS, V-Kool Indonesia juga bersiap meramaikan. Hendra menuturkan, sponsor-sponsor besar ini memiliki antusiasme yang besar untuk ikut andil dalam memeriahkan acara ini. “Pastinya, mereka memiliki program dan promo menarik, kita nantikan saja” jelas Hendra.
Acara ini, nantinya akan digelar dengan protokol kesehatan yang cukup ketat, seluruh pihak yang terlibat dan ingin masuk ke area pameran, dari mulai panitia, pengunjung dan exhibitors, wajib untuk Scan QR, Check-in menggunakan Aplikasi PeduliLindungi yang tersebar di beberapa titik yang menjadi akses keluar masuk pameran.
Sementara itu, pada perhelatan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2021 Hybrid yang ditutup pada Minggu 25 April 2021, mencatat jumlah pengunjung yang datang langsung ke lokasi (offline) sebanyak 100.074 visitor. Sejak dibuka pada 15 April, pengunjung pameran otomotif IIMS Hybrid 2021 di JIExpo Kemayoran mencapai 91.050 orang.
Adapun hingga Jumat 23 April 2021, 723 ribu halaman laman resmi IIMS dibaca dengan total di platform digital IIMS Hybrid 2021 sejumlah 6,334,787 impressions.
Dalam siaran persnya, Dyandra Promosindo selaku penyelenggara, disebutkan total produk yang dibeli sebanyak 2.580 unit dengan nilai transaksi Rp1,004 triliun. (as9)
Baca Juga : Penjualan Otomotif Indonesia Tren Positif, Kalahkan Thailand