Jakarta, SIARD – Persatuan Wartawan Indonesia Provinsi DKI Jakarta (PWI Jaya) kembali menggelar Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK). Kegiatan tersebut, sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan profesionalisme dan pemahaman para jurnalis, terkait etika jurnalistik serta organisasi kewartawanan.
Wakil Ketua Bidang Pembinaan PWI Jaya, Kadirah, sebagai pemberi materia pertama menyampaikan tentang pentingnya pembinaan wartawan dalam menghadapi tantangan era digital.
“Pembinaan yang berkesinambungan sangat penting, agar wartawan dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi dan informasi yang terus berubah,” ujar Kadirah dalam acara OKK yang dilaksanakan di Sekretariat PWI Jaya, di lantai 9 Gedung Prasada Sasana Karya, Jalan Suryopranoto 8, Jakarta Pusat, Jumat 11 Oktober 2024.
Baca Juga: Ancaman Era Digitalisasi Terus Berkembang, Keamanan Siber Wajib Ditingkatkan
Sedakan Anggota Dewan Kehormatan PWI Jaya, Roni Kusuma menekankan pentingnya para wartawan menjunjung tinggi kode etik jurnalistik dalam praktik sehari-hari. “Kredibilitas dan integritas seorang wartawan, terletak pada kemampuannya untuk mematuhi kode etik jurnalistik. Terutama, dalam era di mana disinformasi mudah menyebar,” kata dia, sebagai pemberi materi dalam sesi kedua.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Pendidikan PWI Jaya, Indra Utama mengungkapkan beberapa hal yang perlu disikapi para jurnalis terkait dengan perkembangan teknologi informasi di era digital saat ini.
Di antaranya, kemampuan menulis di era digital yang membutuhkan teknik dan strategi khusus yang berbeda dengan memdia cetak. Kemudian, perlu pemahaman mengenai karakteristik penulisan di media digital, serta keterampilan menulis yang relevan.
Penulisan di media digital, tambah Indra, tidak hanya tentang membuat konten yang menarik, tetapi juga memastikan konten tersebut dapat ditemukan. SEO membantu konten yang dibuat lebih mudah ditemukan di mesin pencari seperti Google. Seperti Pemilihan Kata Kunci, Meta Deskripsi, Optimasi Tautan Internal dan Eksternal, serta Kecepatan Halaman dan Responsif.
“Jadi, yang wajib di ketahui dalam penulisan di era digital ini, pertama harus dipahami karakteristik media digital. Kedua, kuasai teknik menulis yang efektif untuk audiens digital. Ketiga, pahami penggunaan SEO dalam penulisan konten. Keempat, kuasai pengelolaan berbagai platform media digital,” ujarnya.
Wadah Jaring Anggota
Seperti diketahui, Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK) adalah wadah untuk menjaring anggota baru dan persyaratan untuk menjadi anggota biasa, sebagaimana diamanatkan Pasal 7 PD PRT (Pedoman Dasar Pedoman Rumah Tangga).
Di antara persyaratannya, untuk calon anggota baru, aktif bekerja sebagai wartawan pada perusahaan pers yang berbadan hukum.
Sementara itu, untuk menjadi anggota biasa, disyaratkan sudah menjadi anggota muda selama dua tahun, dan lulus Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Sedangkan anggota kehormatan PWI, dipilih oleh pengurus pusat atas jasanya dalam dunia jurnalistik. (asp)
Baca Juga: Percepat Konstruksi, Hutama Karya Lakukan Transformasi Digital